SAYA tuliskan hal berikut ini bukan karena saya telah mampu melakukannya melainkan untuk meneguhkan hati sendiri bahwa hal-hal berikut ini adalah benar adanya. Lebih dari itu, status ini saya share dengan berharap manfaat semoga ada yang mengambil hikmah sehingga ada percikan bahagia yang diperuntukkan pada saya dari kebahagiaan yang didapatkan para pembaca.
Tiga langkah cerdas untuk menepis kemungkinan kecewa dan mengundang datangnya bahagiaππ½ meninggalkan dunia sebelum dunia meninggalkan kita,ππ½ membangun kuburan kita sebelum kita memasukinya dan ππ½ berbuat banyak hal yang menyenangkan Allah sebelum kita bertemu denganNya.
Mau tidak mau, lambat atau cepat, dan terpaksa ataupun tidak, kita pasti akan berpisah dengan dunia ini, berpisah dengan apa yang kita miliki selama ini. Mengikatkan cinta dengan dunia hanya akan membuat derita di ujung kematian, hanya akan menambah kecewa karena tak sesuai pengharapan. Tak heran sayyidina Ali dengan tegas melakukan talak tiga dengan dunia.
Kuburan yang AKAN KITA TINGGALI LEBIH LAMA dibandingkan dengan rumah kita di dunia harusnya DIPERSIAPKAN dan DIBANGUN lebih kuat dan kokoh yang tak memungkinkan cacing belitung dan binatang lainnya menjamah dan merusak jenazah kita kelak. BUKAN beton dan besi yang dibutuhkan, bukan semen dan batu yang diperlukan, melainkan BERAGAM AMAL KEBAJIKAN selama hidup di dunia ini. SUDAHKAHkita bangun indah kuburan kita?
Kalau ALLAH RIDHO kepada kita, tak akan ada lagi kecewa dan derita bagi kita. Suatu keharusan kita bersemangat berbuat dan bekerja segala apa yang membuat Allah ridho, bukan yang membuat Allah murka.
Semoga Kebahagian dunia dan akhirat selalu menyertai kita...
0 komentar:
Posting Komentar
Admin menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Admin berhak untuk tidak menampilkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Terima kasih telah memberi tanggapan.